KAREN Agustiawan untuk kali pertama muncul di hadapan awak media. Senin
(6/10) kemarin, ia mengundang wartawan makan siang bersama di
Doubletree by Hilton, Jakarta, usai lepas jabatan menjadi Direktur Utama
PT Pertamina. Enam hari tak menjadi dirut, Karen tampak beda.
Datang mengenakan baju panjang biru berbalut kerudung bermotif menutupi
kepalanya, Karen nampak ceria melangkah seolah tanpa beban. Ada yang
berbeda pada Karen, dirut yang terkenal sulit untuk diwawancarai dan
kerap menghilang dari kejaran media itu, nampak lebih bersahabat dengan
awak media.
Ibu tiga anak itu bahkan kerap mengumbar senyum manis, bukan senyum
kecut seperti ketika masih menjabat sebagai Dirut Pertamina.
Tak terlihat penjagaan ekstra ketat di sekitaran Karen, tiga bodyguard
yang biasanya ada, hari itu tak terlihat. Hanya terlihat satu orang
bodyguard berseragam hitam yang menjaganya ketika Karen dikerubuti
wartawan saat hendak menuju mobil.
"Ayo pada makan dulu, wawancaranya nanti saja. Kalian makan dulu," ujar
Karen pada awak media yang berusaha mengulik tentang kehidupannya pasca
jadi dirut.
Kesempatan berharga itu memang tak dilewatkan oleh awak media untuk
mewawancarai Karen. Sejak ia datang di Doubletree by Hilton, Karen
selalu dibuntuti wartawan silih berganti untuk menanyakan apa saja
kesibukannya saat ini. Berkali-kali ditanya apa kesibukannya saat ini,
Karen tanpa lelah menjawab pertanyaan tersebut.
"Belum sempat liburan, saya masih menikmati waktu dengan keluarga di rumah," jawabnya.
"Udah nanyanya nanti lagi, Bu Karen kasian belum nyuap satu sendok udah
ditanya lagi. Kapan selesai makannya kalau gitu," tegur VP Corporate
Communication Pertamina, Ali Mundakir yang duduk satu meja makan dengan
Karen.
Wanita berumur 55 tahun ini memang tengah asik menikmati hidupnya
kembali menjadi seorang ibu. Sebab selama 6,5 tahun terakhir waktunya
tersita penuh untuk mengabdi di Pertamina. Itu pula yang menjadi salah
satu alasan mengapa ia mengundurkan diri dari Dirut Pertamina.
"Anak-anak sekarang senang, karena pagi-pagi ada yang bisa dipamitin,
kalau malam ada yang mengontrol masakan," katanya sembari menyantap
makanan.
Untuk saat ini jebolan Institut Teknologi Bandung (ITB) jurusan Teknik
Fisika itu hanya ingin menikmati waktunya bersama keluarga di rumah.
Sebelum berangkat ke Amerika Serikat akhir bulan ini untuk mengisi
seminar tentang energi di school of Kennedy Harvard, Karen berniat
menengok kakaknya di Sidney.
"Belum ada persiapan untuk pergi karena masih akhir bulan nanti. Mau nengok kaka dulu di Sidney," serunya.
Soal Pertamina, wanita asal Bandung ini enggan berkomentar banyak.
Mengingat kapasitasnya sudah tidak lagi menjabat sebagai dirut
Pertamina. Karen berharap ia bukan wanita pertama dan terakhir yang bisa
menjabat sebagai dirut.
"Soal Pertamina saya no comment, saya berharap ada regenerasi. Kasihan
pekerja Pertamina yang perempuan, iya dong harus ada wanita lain yang
jadi dirut," harap dirut kebangaan Menteri BUMN Dahlan Iskan itu.
(chi/jpnn)
Sumber : Sumateraexpress
Terima kasih telah membaca artikel tentang
Mantan Dirut Pertamina Kini Bisa Tersenyum Kembali
di blog
Kabar Berita
jika anda ingin menyebar luaskan artikel ini di mohon untuk mencantumkan link sebagai Sumbernya, dan bila artikel ini bermanfaat silakan bookmark halaman ini diwebbroswer anda, dengan cara menekan Ctrl + D pada tombol keyboard anda.